Senin, 15 Oktober 2018

SEJARAH SISTEM OPERASI

A. SISTEM OPERASI DOS (Disk Operating system)

MS-DOS singkatan dari microsoft Disk Operating system operasi adalah sebuah sistem operasi yang sangat banyak digunakan oleh komputer IBM-PC atau yang kompatibel dengan-nya.Microsoft membuat MS-DOS sebagai sebuah sistem mainstrem sebelum pada akhirnya menghentikan dukungan MS-DOS secara perlahan ketika mereka membuat sebuah sistem operasi berbasis antarmuka grafis (dikenal juga dengan sebutan GUI) untuk pada mainstrem yang disebut sebagai microsoft windows.



MS-DOS dirilis pertama kali pada tahun 1981, dan seiring dengan waktu microsoft pun meluncurkan versi yang lebih baru dari MS-DOS Tidak kurang hingga delapan kali menghentikan dukungan MS-DOS pada tahun 2000. MS-DOS merupakan salah satu kunci keberhasilan microsoft dalam memproduksi perangkat lunak dari sebuah perusahaan perangkat lunak yang seolah menguasai dunia.
MS-DOS sebenarnya di buat oleh sebuah perusahaan pembuat komputer yang bernama Seattle Computer Products (SCP) yang dikepalai oleh Tim  Patterson yang belakangan direktur oleh mikrosoft untuk mengembangkan DOS pada Tahun 1980 sebagai sebuah perangkat lunak sistem operasi  dengan nama  Q-DOS (singkatan dari Quick and Dirty operating system), yang selanjutnya diubah namanya menjadi 86-DOS karena Q-DOS didesain agar dapat berjalan pada komputer dengan prosesor Intel 8086. Mikrosoft pun membeli lisensinya dengan harga 50.000 dolar  Amerika SCP lalu mengubah namanya menjadi MS-DOS selanjutnya saat IBM hendak meluncurkan komputer pribadi yang disebut dengan IBM-PC mikrosoft pun menjual Lisensi MS-DOS kepada IB

Perkembangan DOS
IBM dan mikrosoft selanjutnya merilis versi-versi DOS dimana versi IBM yang langsung Bundel dengan komputer IBM PC disebut dengan”IBM PC-DOS” singkatan dari international Business Machine personal Computer Disk Operating System.
Pada awalnya IBM hanya menggunakan apa yang layak digunakan dari MS-DOS yang dirilis oleh Mikrosoft seperti program-programnya  atau utilitas yang disertakannya karena itulah versi IBM selalu dirilis oleh lebih lambat dibandingkan dengan versi MS-DOS tapi MS-DOS versi 4.0 adalah versi MS-DOS pertama yang benar-benar sama seperti IBM PC-DOS karena  mikrosoft sedang mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS yang disebut dengan OS/2.
MS-DOS pun berkembang dengan cepat dengan fitur-fitur signifikan yang diambil  dari beberapa sistem operasi lainnya seperti Mikrosoft  Xenik salah satu varian sistem operasi UNIX yang dikembangkan  oleh mikrosoft dan DR-DOS milik Digital Research serta produk-produk utilitas lainnya seperti Norton utilities dari symantec Corporation (produk yang diadopsi seperti mikrosoft Disk Defragmenter), PC-Tools dari Central Points (Produk yang diadopsi seperti mikrosoft Anti-virus) manager memory diperluas atau EMM (Expanded memory manager) QEMM dari Quarter (produk yang di adopsi seperti EMM386) kompresi disk atau disk Compression Drivespace dari Stac Eelektronics dan masih banyak produk yang diadopsi lainnya.

Ketika Intel Corporation memperkenalkan mikroprosesor baru yang disebut  dengan Intel 80286 mikrosoft dan IBM memulai proyek sistem operasi baru pengganti DOS yang dsebut dengan OS/2 yang pd dasarnya adalah versi MS-DOS yng berjalan dengan modus terproteksi (protected mode) kemudian mikrosoft meninggalkan  proyek OS/2 tersebut untuk memfokuskan diri pada pemgembangan mikrosoft windows dan mikrosoft windows NT.Digital Research membuat sebuah antarmuka grafis yang disebut dengan GEM tapi sangat kurang populer pada komputer IBM-PC atau kompotibel.GEM ternyata mendapat  pasarnya pada mesin komputer ATARI ST,tapi akhirnya disalip lagi oleh mikrosoft dengan versi windows 3.0.

Berbagai versi-versi dari MS-DOS di antaranya yaitu
1.  Versi 1.00
2.  Versi 1.1
3   Versi 1.25
4.  Versi 2.0
5.  Versi 2.05
6.  Versi 2.10
7.  Versi 2.11
8.  Versi 3.00
9.  Versi 3.10
10. Versi 3.20
11. Versi 3.30
12. Versi 3.40
13. Versi 4.01
14. Versi 5.0
15. Versi 6.0
16. Versi 6.20 
17. Versi 6.22
18. Versi 7.0
19. Versi 7.10

DOS mempunyai kelebihan dan kekurangan yaitu :
Kelebihan DOS
1.      Dos menampilkan program yang lebih realitis dibandingkan windows karena beberapa command dari windows itu sendiri mengadaptasi dari DOS (misalkan command virusk untuk memyembunyikan attribut).
Kekurangan DOS
1.      Dos tidak GUI jadi otomatis lebih rumit karena pakai command line interface
2.    Windows yang sekarang (NT Tech) tidak begitu kompatibel dengan program DOS sebagai buktinya jika anda jalanin program DOS tanpa lewat CMD langsung ditutup sama windowsnya.

Adapun beberapa fungsi dari DOS yang diantaranya adalah sebagai berikut ini:
·         Untuk mengendalikan atau men-organisasikan kegiatan komputer.
·         Untuk mengatur proses-proses input dan output data pada komputer.
·         Untuk mengatur memori komputer.
·         Untuk management file dan juga directory.
Dan masih banyak lagi fungsi dari DOS yang masih digunakan sampai saat ini, salah satunya dalam menyelesaikan beberapa troubleshooting pada perangkat keras komputer.

Adapun keluarga dari DOS, yang diantaranya terbagi menjadi beberapa macam kelas:
·     Microsoft Disk Operating System atau di singkat dengan MS-DOS, yang diantaranya Compaq DOS, Tandy DOS, Quick and Dirty Operating System (Q-DOS) dan lain-lain yang termasuk dalam sistem operasi MS-DOS, dijual kepada para pembuat sistem komputer IBM PC/Compatible.
·   IBM PC-DOS atau International Business Machine Personal Computer Disk Operating System, meskipun masih buatan Microsoft, tapi telah diubah sedikit supaya bisa digunakan oleh komputer buatan IBM.
·       Digital Research Disk Operating System atau disingkat dengan DR-DOS, dibuat oleh yang membuat sistem operasi CP/M yaitu Gary Kildall.
·      Novell Personal Netware, yaitu versi DR-DOS (Digital Research Disk Operating System) yang dijual kepada Novell, sebab perusahaan yang menaungi CP/M gulung tikar atau mengalami kebangkrutan. Jadi Novell men-akuisisi Digital Research Incorporated.
·         Caldera DOS, yaitu versi dari Novell Personal Netwere yang dijual kepada Caldera Corporation.
·       FreeDOS, dikembangkan oleh komunitas open source. Versi dari DOS ini dibangun berasal dari sisa-sisa perkembangan Caldera DOS.

Adapun DOS yang beredar di pasaran sangat bermacam-macam, diantaranya seperti berikut ini:
·         PC atau Personal Computer DOS.
·         MS-DOS.
·         Macintosh DOS.
·         Apple DOS.
·         Linux, dan lain-lain.

 

B. SISTEM OPERASI WINDOWS

Sejarah dan perkembangan sistem operasi windows dari versi paling awal sampai sekarang
Windows adalah sistem operasi yang dibuat oleh Microsoft. Penemu Windows untuk pertama kalinya adalah dua orang yang saling bersahabat sejak kecil yaitu Bill Gates dan Paul Allen. Sejak penemu Windows ini, Windows kini mengalami perkembangan dari versi yang satu ke versi lainnya dengan kualitas yang semakin ditingkatkan.
Sistem operasi Windows merupakan pengembangan dari MS-DOS, sebuah sistem operasi berbasis modul teks dan command-line atau CLI (Command Line Interface). Windows merupakan sistem operasi yang menyediakan lingkungan berbasis grafis (Graphical User Interface (GUI)) dan kemampuan multitasking.

Windows 1.0
Sistem operasi Windows 1.0

Sistem operasi Windows 1.0 dikeluarkan pada tanggal 20 November 1985 dan diresmikan pertama kali pada tanggal 10 November 1983 yang dijuluki dengan Windows Graphic Environment 1.0. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang lengkap, namun hanya memperluas kemampuan MS-DOS dengan tambahan antarmuka grafis berbasis 16-bit. Windows 1.0 juga memiliki masalah dan kelemahan sama yang dimiliki oleh MS-DOS. Selain itu, Apple yang menuntut Microsoft membuat Microsoft membatasi kemampuannya. Sebagai contoh, jendela-jendela di dalam Windows 1.0 hanya dapat ditampilkan di layar secara “tile” saja, sehingga jendela tersebut tidak dapat saling menimpa satu sama lainnya. Tentu saja, Windows 1.0 memiliki cukup banyak kekurangan sehingga belum begitu dikenal di masyarakat.


Windows 2.0
Windows 2.0

Windows 2.0 mendapatkan keuntungan, karena dapat menggunakan prosesor terbaru pada tahun itu, yaitu Intel 286 Prosesor, memory yang lebih besar, dan fitur komunikasi antar aplikasi dengan menggunakan Dynamic Data Exchange (DDE). Dengan peningkatan dukungan grafis, pengguna sekarang dapat mengatur besar kecil ukuran jendela dan penambahan dukungan untuk keyboard. Jadinya, kita dapat menggunakan Windows dengan hanya berbekal keyboard dan juga dukungan Keyboard Shortcut. Windows 2.0 sendiri di luncurkan pada tanggal 9 Desember 1987. Lalu, rilis selanjutnya yaitu Windows  2.1 sampai Windows 2.03, menambah fitur yaitu Protected Mode dan penggunaan memory yang lebih besar pada prosesor Intel 386.

Windows 3.0
 
Windows 3.0

Windows 3.0 dirilis pada tanggal 22 Mei 1990. Windows 3.0 memiliki kemampuan dukungan kartu grafis SVGA atau XGA dan juga icon. Microsoft menyediakan SDK (Software Development Kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan aplikasi agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Sistem ini mengenalkan Virtual Device Driver (VXD) yang berguna untuk meminimalisasi ketergantungan setiap driver pada perangkat keras tertentu. Sistem ini berevolusi menjadi Windows 3.1 yang mengenalkan fitur Multimedia dan True Type Font. Sistem ini memudahkan End-User karena adanya fitur Drag and Drop. Windows versi 3.0 ini berkembang menjadi Windows 3.11 yang mendukung aplikasi NetWorking.

Windows 95
Windows 95 yang memiliki nama kode Chicago dalam masa pengembangan dirilis tanggal 24 Agustus 1995. Windows 95 sudah terintegrasi dengan 32-bit TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) dan sudah mendukung jaringan Internet, dial-up networking, dan dukungan Plug and Play, dimana kita bisa menginstall Device dengan hanya mencolok kabel hardwarenya. Versi 32 bit dari Windows 95 terdapat peningkatan kapabilitas multiedia, fitur yang lebih kaya untuk mobile computing, dan Networking yang sudah diintegrasikan.

Windows 98 
Windows 95
Pada 25 Juni 1998, Microsoft merilis sebuah sistem operasi Windows baru, yang dikenal sebagai Windows 98. Windows 98 dianggap sebagai revisi minor terhadap Windows 95, tapi secara umum dilihat jauh lebih stabil dan dapat diandalkan dibandingkan dengan pendahulunya, Windows 95. Windows 98 mencakup banyak driver perangkat keras baru dan dukungan sistem berkas FAT32 yang lebih baik yang mengizinkan partisi untuk memiliki kapasitas lebih besar dari 2 gigabyte, sebuah batasan yang terdapat di dalam Windows 95. Dukungan USB di dalam Windows 98 pun juga jauh lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya. Dengan kehadiran Windows 98 mengundang banyak kontriversi saat Microsoft memasukkan penjelajah web Microsoft Internet Explorer ke dalam sistem operasi dan tidak dapat dicabut, sehingga menjadikan Windows Explorer dan GUI Windows mampu menampilkan direktori seolah-olah halaman web.

Windows 2000 
Windows 2000
Windows 2000 termasuk kedalam keluarga Windows NT. Dirilis pada 17 February 2000, Windows 2000 ini khusus dibuat untuk kalangan bisnis. Ada versu Professional, Server, Advanced Server dan Datacenter Server. Untuk pengguna rumahan, Windows merilis Windows ME beberapa bulan kemudian. Fitur-fitur baru yang diadopsi dari Windows 98 juga ditanamkan di dalamnya, seperti Device Manager yang telah ditingkatkan (dengan menggunakan Microsoft Management Console), Windows Media Player, dan DirectX 6.1 (yang memungkinkan sistem operasi berbasis kernel Windows NT untuk menjalankan game).

Windows ME (Millennium Edition)

Windows ME (Millennium Edition)
Sesuai dengan namanya, Windows ME ini dirilis pada 14 September tahun 2000 yang sering disebut sebagai tahun milenium. Dibandingkan dengan Windows 98, Windows ME memiliki boot time yang jauh lebih cepat. Di Windows inilah pertama kali ada fitur System Restore untuk merestore PC ke titik tertentu jika mengalami permasalahan. Namun demikian, banyak yang menganggap bahwa Windows ME ini adalah produk gagal yang memiliki banyak masalah. Keberadaan Windows ME ini pun segera digantikan oleh Windows NT Family lainnya ( XP, Vista, 7, dan Windows 8).

Windows XP 
Windows XP
Pada tahun 2001, Microsoft memperkenalkan Windows XP (yang memiliki nama kode “Whistler” selama pengembangan. Akhirnya, setelah merilis beberapa versi Windows berbasis Windows 9x dan NT, Microsoft berhasil menyatukan kedua jajaran produk tersebut. Windows XP menggunakan kernel Windows NT 5.1, sehingga menjadikan kernel Windows NT yang terkenal dengan kestabilannya memasuki pasar konsumen rumahan, untuk menggantikan produk Windows 9x yang berbasis 16/32-bit yang sudah menua. Windows XP merupakan versi sistem operasi Windows yang paling lama (paling tidak hingga saat ini), karena memang berkisar dari tahun 2001 hingga tahun 2007, saat Windows Vista dirilis ke konsumen. Jajaran sistem operasi Windows XP akhirnya diteruskan oleh Windows Vista pada 30 Januari 2007.

Windows Vista 
Windows Vista
Tanggal 30 November 2006, Microsoft meluncurkan versi baru Windows untuk pengguna rumahan dan kalangan bisnis pada tanggal 30 Januari 2007 dengan nama Windows Vista. Fitur-fitur pada Windows Vista perubahannya boleh dikatakan radikal, terutama pada bagian user-interface. Kemampuan sekuritas juga ditambahkan oleh Microsoft, sehingga Microsoft megklaim versi terbarunya ini lebih stabil,aman, dan memanjakan pengguna computer ( walaupun menurut banyak orang hal-hal tersebut sudah ada pada Windows XP).

Windows 7
sejarah-windows-7
Rilis selanjutnya setelah Windows Vista adalah Windows 7, yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Blackcomb dan Vienna. Saat pertama kali dirilis, Windows ini memiliki kernel NT versi 6.1 build 7600, yaitu perbaikan dari Windows Vista dimana saat rilis pertama memiliki kernel NT 6.0 build 6000. Windows 7 yang dirilis pada tanggal 22 Oktober 2009 ini memiliki keamanan dan fitur yang baru, diantaranya adalah: Jump List, Taskbar yang membuka program dengan tampilan kecil, Windows Media Player 12, Internet Explorer 8, dan lain-lain. Beberapa fitur yang unik adalah Sidebar yang berganti nama menjadi Gadget dan bebas ditaruh kemana-mana pada desktop (tidak seperti Sidebar yang hanya bisa diletakkan di tempat tertentu). Fitur itu membuat Windows 7 menjadi menarik.

Windows 8 
Windows 8
Windows 8 adalah versi selanjutnya dari Microsoft Windows, serangkaian sistem operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk komputer rumah dan bisnis, laptop, netbook, tablet PC, server, dan PC pusat media. Salah satu metode untuk mencapai hal tersebut adalah dengan mengurangi beban pemakaian RAM di dalam Operating System. Penghematan penggunaan RAM di Windows 8 dipastikan dapat secara signifikan memperpanjang penggunaan PC yang memakai baterai (laptop ataupun tablet PC) karena RAM merupakan salah satu komponen di komputer yang paling banyak memakai arus listrik.

Windows 10
Windows 10


Windows sengaja tidak mengeluarkan versi windows 9 dikarenakan para users akan menganggap windows 9 yang dipakai adalah windows 95 atau windows 98 karena berawalan 9, jika itu terus dipakai akan berbahaya. Maka dengan itu Windows langsung memproduksi windows 10 untuk menggantikan windows 9 yang tidak boleh diproduksi. Windows ini adalah versi terbaru dari semua software windows dengan segala kecanggihannya membuat satu dari sekian software Operating System ini banyak digandrungi oleh masyarakat, simpel, menarik, dan canggih.
Dengan sistem operasi Windows maka semua pekerjaan jauh lebih mudah dijalankan, OS pada komputer atau laptop sangat mendukung perkembangan bisnis dan juga perekonomian saat ini. Hampir semua perusahaan menggunakan sistem operasi Windows untuk memudahkan pengolahan data.

C. SISTEM OPERASI MAC
Ada beberapa sistem operasi yang beredar di tengah masyarakat, salah satunya yaitu Macintosh atau yang lebih sering disebut Mac OS. OS ini dikenal cantik, elegan, dan tentunya mahal. OS ini merupakan produk keluaran Apple. Bagaimana sebenarnya perkembangan dan sejarah Mac OS dari dulu hingga sekarang??
Macintosh Operating System  pertama kali diperkenalkan oleh Apple Corporation kepada publik pada bulan Januari tahun 1984 melalui iklan Super Bowl. Dengan drilisnya Mac OS, maka OS ini resmi menjadi satu-satunya OS pada waktu itu yang menggunakan sistem muka antar grafis atau yang disebut GUI (Graphical User Interface). Mac OS ini diperuntukkan bagi komputer netbook Apple macintosh. Secara tidak langsung, sistem operasi ini menjadi pioneer bagi muncul dan berkembangnya Operating System yang lain seperti Android yang mulai booming beberapa tahun belakangan ini. Setelah itu, Apple mulai merilis system 3 dimana sistem ala hirarki yang saat ini banyak digunakan mulai diperkenalkan kepada publik.
Kemudian pada tahun 1991, Apple mulai melakukan pengembangan dengan merilis system yang lebih canggih, yaitu system 7. System 7 ini mempunyai masa pakai yang cukup lama yaitu mulai tahun 1991 hingga 1997. Tansformasi dan perkembangan terus dilakukan. Apple terus berupaya memperbaharui performa sistem operasi yang dimilikinya. Hingga pada bulan Januari tahun 1997, Mac OS versi 7.6 berhasil diluncurkan. Jika OS versi terdahulu menggunakan nama “System” pada kata depannya, maka pada OS versi terbaru ini untuk pertama kalinya Apple menggunakan nama “Mac” pada kata depannya. Hal ini membuat Macintosh Operating System semakin dikenal masyarakat luas.
Mac OS 8
Selang enam bulan kemudian, tepatnya pada bulan Juli tahun 1997 Mac OS merilis versi terbarunya, Mac OS 8. Respon publik cukup baik menanggapi diuncurkannya versi yang lebih canggih dibandingkan sebelumnya. Hal ini dibuktikan dengan terjualnya Mac OS 8 sebanyak 3 juta kopi hanya dalam waktu enam bulan setelah peluncuran.
Mac OS 9
Dua tahun kemudian, pada bulan Oktober tahun 1999 Mac OS kembali memperbarui sistem operasinya dengan versi terbarunya, Mac OS 9. Sistem operasi ini dianggap sebagai masa transisi atau peralihan dari OS versi 8 menuju OS X.
Cheetah (Mac OS X)
Mac OS X diperkenalkan kepada publik secara resmi satu tahun kemudian, bulan tahun 2000. Banyak upaya perubahan dan transformasi yang dilakukan oleh Apple untuk meningkatkan performa sistem operasi yang dimilikinya. Hal ini berkenaan dengan semakin majunya pola pikir masyarakat dan tingkat kebutuhan yang meningkat sehingga pengguna atau user membutuhkan sistem operasi yang canggih, yang dapat digunakan untuk membantu pekerjaan mereka.
Puma (Mac OS X 10.1)
Versi kedua Mac OS X ini mulai diperkenalkan kepada publik pada tahun 2001 namun baru resmi dirilis pada tahun 2011. Mac OS versi terbaru ini menawarkan tampilan yang lebih elegan dan modern yang dikenal dengan sebutan Aqua. Dukungan terhadap perangkat dan media seperti CD, MP3, DVD, printer, dan kamera digital pun semakin diperluas.
Jaguar (Mac OS X 10.2)
Dari waktu ke waktu, Apple berkonsisten untuk terus mengembangkan Mac OS X ini. Hal ini dibuktikan dengan dilaunchingnya Mac OS X versi 10.2 yang diberi kode nama Jaguar pada tahun 2002.
Panther (Mac OS X 10.3)
Versi berikutnya ini diperkenalkan pada tahun 2003 setahun setelah versi Jaguar. Fitur-fitur yang tersedia mulai dilengkapi seperti iChat AV untuk video konferensi, Finder dengan satu akses klik ke file dan folder, serta tampilan Expose
Tiger (Mac OS X 10.4)
Versi terbaru, yaitu Mac OS X 10.4 mulai muncul pada tahun 2005. OS ini beri kode nama Tiger. OS ini begitu terkenal di masyarakat bahkan penjualannya mencapai angka 2 juta kopi hanya dalam jangka waktu enam minggu. OS ini memiliki beberapa keunggulan, salah satunya yaitu merupakan Mac pertama yang menggunakan Intel dimana Mac versi sebelumnya menggunakan Power PC.
Leopard (Mac OS X 10.5)
OS ini mulai diluncurkan pada tahun 2007. Beberapa transformasi pun tak luput dilakukan oleh pihak Apple Corporation, salah satunya yaitu dengan menambahkan fitur Cover Flow di Finder dan Time Machine.
Snow Leopard (Mac OS X 10.6)
Dirilis pada tahun 2009 dan OS versi ini merupakan pembaharuan besar-besaran yang dilakukan Apple dengan memperbarui 90 persen dari 1000 proyek yang ada dalam pengembangan Mac OS X.
Lion (Mac OS X 10.7)
Tahun 2011 Apple kembali mengembangkan OS terbarunya menjadi Mac OS X 10.7 yang diberi nama Lion. Pada OS versi terbaru ini terdapat integrasi yang lebih baik antara iOS dan Mac. iOS sendiri merupakan sistem operasi buatan Apple Corporation yang diperuntukkan bagi Iphone dan perangkat lainnya seperti iPod Touch, iPad, dan Apple TV. Sedangkan seperti telah diketahui sebelumnya bahwa Mac OS diperuntukkan bagi komputer Macintosh. Lion juga menjadi Mac pertama yang dapat diunduh di toko aplikasi utama milik Apple, Apple Store. Terdapat sekitar 250 fitur yang ada di Apple Store, baik berupa fitur baru maupun fitur yang diperbarui.
Mountain Lion (Mac OS X 10.8)
Pada tahun 2012, Apple kembali melakukan pengembangan dan perubahan terhadap OS yang dmilikinya. Versi Mac OS terbaru yang diberi nama Mountain Lion ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang elum ada pada versi sebelumnya. Sebut saja dukungan berupa aplikasi iMessage, iCloud, dan integrase yang lebih baik dengan jejaring sosial Twitter.
Mavericks (Mac OS X 10.9)
OS Mavericks, rilisan MAC OS X yang kesepuluh ini di rilis pada tanggal 22 Oktober 2013 dengan berbagai update yang ditekankan pada ketahanan baterai, peningkatan Finder(Pencarian), perbaikan power users dan juga integrasi iCloud. Nama Mavericks diambil dari sebuah lokasi berselancar di California, ini adalah versi MAC OS pertama yang dirilis menggunakan sebuah nama lokasi. Sebelumnya MAC OS hanya menggunakan nama-nama kucing besar.
Yosemite (Mac OS X 10.10)
MAC OS X yang ke-sebelas, OS ini dirilis kepada konsumen pada 16 Oktober 2014. Yosemite memperkenalkan sebuah pembaruan pada user interface OS X. Grafis skeuomorphism diganti menjadi desain grafis datar dan efek tembus kabur. Yang mengikuti keluarga iOS 7, dan juga perubahan beberapa icon yang mengikuti perkembangan iOS 7 dan iOS 8. Selain perubahan desain ikon, yosemite juga merubah pencahayaan dan skema warna gelap. Untuk font Lucida Grande diganti menjadi Helvetica Neue sebagai default nya. Nama yosemite ini diambil dari sebuah nama taman nasional.
El Capitan (Mac OS X 10.11)
El Capitan akan dirilis untuk konsumen Apple pada akhir tahun 2015 ini. Nama El Capitan merupakan sebuah nama formasi bebatuan yang ada pada taman nasional Yosemite. Ini adalah penerus OS X Yosemite dan difokuskan pada peningkatan kinerja, stabilitas dan keamanan.

D. SISTEM OPERASI LINUX


Linux pada awalnya dibuat oleh seorang mahasiswa Finlandia yang bernama Linus Torvalds. Dulunya Linux merupakanproyek hobi yang diinspirasikan dari Minix, yaitu sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew Tanenbaum. Linux versi 0.01 dikerjakan sekitar bulan Agustus 1991. Kemudian pada tanggal 5 Oktober 1991, Linus mengumumkan versi resmi Linux, yaitu versi 0.02 yang hanya dapat menjalankan shell bash (GNU Bourne Again Shell) dan gcc (GNU C Compiler).
Saat ini Linux adalah sistem UNIX yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan software dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari. Linux sekarang merupakan alternatif sistem operasi yang jauh lebih murah jika dibandingkan dengan sistem operasi komersial (misalnya Windows 9.x/NT/2000/ME). Linux mempunyai perkembangan yang sangat cepat. Hal ini dapat dimungkinkan karena Linux dikembangkan oleh beragam kelompok orang. Keragaman ini termasuk tingkat pengetahuan, pengalaman serta geografis. Agar kelompok ini dapat berkomunikasi dengan cepat dan efisien, internet menjadi pilihan yang sangat tepat.
Karena kernel Linux dikembangkan dengan usaha yang independent, banyak aplikasi yang tersedia, sebagai contoh, C Compiler menggunakan gcc dari Free Software Foundation GNU’s Project. Compiler ini banyak digunakan pada lingkungan Hewlett-Packard dan Sun.
Sekarang ini, banyak aplikasi Linux yang dapat digunakan untuk keperluan kantor seperti untuk spreadsheet, word processor, database dan program editor grafis yang memiliki fungsi dan tampilan seperti Microsoft Office, yaitu Star Office. Selain itu, juga sudah tersedia versi Corel untuk Linux dan aplikasi seperti Matlab yang pada Linux dikenal sebagai Scilab.
Linux bisa didapatkan dalam berbagai distribusi (sering disebut Distro). Distro adalah bundel dari kernel Linux, beserta sistem dasar linux, program instalasi, tools basic, dan programprogram lain yang bermanfaat sesuai dengan tujuan pembuatan distro. Ada banyak sekali distro Linux, diantaranya :
·         RedHat, distribusi yang paling populer, minimal di Indonesia. RedHat merupakan distribusi pertama yang instalasi dan pengoperasiannya mudah.
·         Debian, distribusi yang mengutamakan kestabilan dan kehandalan, meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program. Debian menggunakan .deb dalam paket instalasi. programnya.
·         Slackware, merupakan distribusi yang pernah merajai di dunia Linux. Hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan Slackware. Dua hal penting dari Slackware adalah bahwa semua isinya (kernel, library ataupun aplikasinya) adalah yang sudah teruji. Sehingga mungkin agak tua tapi yang pasti stabil. Yang kedua karena dia menganjurkan untuk menginstall dari source sehingga setiap program yang kita install teroptimasi dengan sistem kita. Ini alasannya dia tidak mau untuk menggunakan binary RPM dan sampai Slackware 4.0, ia tetap menggunakan libc5 bukan glibc2 seperti yang lain.
·         SuSE, distribusi yang sangat terkenal dengan YaST (Yet another Setup Tools) untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi pertama dimana instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia.
·         Mandrake, merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi untuk pentium. Kalau komputer kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux bisa jalan lebih cepat dengan Mandrake.
·         WinLinux, distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS (WIndows). Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows. Dan masih banyak distro-distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.
Kelebihan Linux
Di sini akan dijelaskan beberapa kelebihan dari sistem operasi Linux/UNIX dibandingkan dengan dengan sistem operasi yang lain. Dan berikut ini adalah beberapa fakta dari hal-hal yang menguntungkan dengan menggunakan program dan file-file Linux/UNIX :
·         Pada dasarnya semua data tersimpan di dalam harddisk walau ada beberapa kondisi dimana data
tersimpan di disket. Linux/UNIX memberikan beberapa proses spesial dimana terminal, printer dan device hardware lainnya dapat diakses seperti kita mengakses file yang tersimpan dalam harddisk
atau disket.
·         Ketika program dijalankan, program tersebut dijalankan dari harddisk ke dalam RAM dan setelah
dijalankan akan dinamakan sebagai proses.
·         Linux/UNIX menyediakan servis untuk membuat, memodifikasi program, proses dan file.
·         Linux/UNIX mendukung struktur file yang bersifat hirarki.
·         Linux/UNIX adalah salah satu sistem operasi yang termasuk ke dalam kelas sistem operasi yang
dapat melakukan multitasking. Multitasking sendiri adalah keadaan dimana suatu sistem operasi
dapat melakukan banyak kerjaan pada saat yang bersamaan.
·         Selain multitasking, Linux/UNIX juga dapat mendukung multiuser. Yaitu sistem operasi yang pada saat bersamaan dapat digunakan oleh lebih dari satu user yang masuk ke dalam sistem. Bahkan untuk Linux juga mendukung untuk multiconsole dimana pada saat bersamaan di depan komputer langsung tanpa harus melalui jaringan dan memungkinkan lebih dari satu user masuk ke dakam sistem.

E. SISTEM OPERASI ANDROID
Android adalah salah satu sistem operasi pada smartphone yang sangat familiar. Sistem operasi ini banyak difungsikan oleh pengguna smartphone untuk membantu aktifitas mereka di ponsel pintar tersebut. Tetapi sejarah perkembangan sistem operasi Android dari masa ke masa masih banyak yang belum mengetahui.
Sebelum terkenal seperti sekarang ini, operasi sistem Android adalah sebuah sistem operasi berbasis Linux untuk smartphone  dan juga tablet. Android dikembangkan pada tahun 2003 oleh perusahaan Android Inc. yang berdomisili di Palo Alto, California, Amerika Serikat.
Pada awalnya sistem operasi Android dibuat untuk disematkan pada kamera digital. Akan tetapi, melihat perkembangan kamera digital yang tidak begitu baik, maka diputuskan untuk mengalihkan penyematan sistem operasi Android dari kamera digital ke smartphone.  Pada saat itu, sistem operasi Symbian dan Windows Mobile telah terlebih dahulu menguasai pangsa pasar smartphone.
Keterbatasan keuangan membuat Android Inc. diakuisisi oleh perusahaan raksasa, Google, pada tahun 2005. Android Inc. secara resmi menjadi anak perusahaan Google pada tahun tersebut. Pada akhirnya, di tahun 2008, Google mengenalkan smartphone pertama yang menggunakan sistem operasi Android, yaitu HTC Dream. Sistem operasi Android versi 1.0 yang digunakan oleh HTC Dream telah berhasil mendongkrak penjualan ponsel pintar
Di tahun-tahun berikutnya, Google terus berusaha menjalin kemitraan dengan beberapa produsen smartphone terkenal, seperti HTC, Samsung, dan juga LG. Google menerapkan sistem terbuka kepada pembuat perangkat maupun pengembang aplikasi dalam memodifikasi atau melakukan pembaharuan pada setiap perangkat lunak yang ada di sistem operasi Android. Strategi tersebut ternyata telah berhasil menjadikan sistem operasi Android sebagai sebuah sistem operasi yang paling banyak digunakan pada smartphone sampai sekarang. Pengembangan yang dilakukan pada fitur-fitur Android terus dilakukan secara bertahap, seiring dengan kebutuhan penggunaan smartphone untuk membantu aktivitas penggunanya. Beberapa fitur-fitur baru selalu dimunculkan oleh Android pad setiap peningkatan versinya.
Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android dari Masa ke Masa
Ratusan bahkan ribuan aplikasi dapat diunduh secara gratis melalui toko aplikasi utama Android, yaitu Google Play Strore. Kemajuan pesat dari penggunaan Android saat ini telah berhasil mengalahkan sistem operasi yang lainnya, yaitu Symbian dan Windows.

Hal yang cukup menarik dari penamaan versi Android adalah pegembangan sistem operasi Android dengan menggunakan kode yang diberi nama berbagai nama makanan pencuci mulut yang diurutkan sesuai urutan abjad.
Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android dari Masa ke Masa
Berikut ini tahapan sejarah perkembangan sistem operasi Android dari masa ke masa yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber.
1.  Android 1.o (Astro)
Android 1.0 merupakan versi komersil pertama dari Android. Sistem operasi ini diresmikan pada tanggal 23 September 2008. Astro adalah nama versi pertama dari Android, tetapi karena terdapat permasalahan dengan hak cipta pada nama Astro, maka pemberian nama pada versi tersebut tidak jadi dilakukan. Di dalam Android 1.0 telah diperkenalkan tempat untuk mendownload berbagai aplikasi dari Android, yang diberi nama Android Market.
2. Android 1.1 (Bender)
Android versi 1.1 lebih memberikan sentuhan pada beberapa aplikasi untuk meningkatkan performanya, misalnya system user interface yang lebih baik. Seperti halnya versi sebelumnya, terjadi permasalahan terhadap hak cipta nama, sehingga pemberian nama Bender pada versi Android 1.1 tidak dilakukan.
3. Android 1.5 (Cupcake)
Android versi 1.5 diluncurkan pada bulan Mei tahun 2009. Perlu diketahui, bahwa Android 1.5 adalah versi Android pertama yang menggunakan nama kue kecil mungil yang bernama Cupcake. Dikarenakan versi ketiga dari Android, maka pemberian nama versinya diawali dengan huruf C, yaitu Cupcake. Aplikasi dan fitur yang ditambahkan pada sistem Android ini, antara lain aplikasi kamus dan keyboard, aplikasi merekam dan memutar video dalam format MPEG-4, aplikasi widget yang lebih lengkap, dan aplikasi mengunggah video ke dalam Youtube secara lebih mudah.
4. Android 1.6 (Donut))
Masih di tahun yang sama (September 2009), Android kembali mengenalkan versi sistem operasinya yang terbaru dengan nama Android 1.6 Donut. Pada versi ini, terdapat penambahan dukungan jaringan CDMA/EDVO yang pada versi Android 1.5 tidak ditemukan. Terdapat pula penambahan fitur pada sistem kamera dan mesin pencari (search engine).
5. Android 2.3-2.1 (Eclair)
Di dalam perkembangan selanjutnya, bersamaan dengan peluncuran smartpone Motorola Droid, Android mengenalkan kembali versi terbarunya yang diberi nama Android 2.3-2.1 dengan kode Eclair. Penambahan yang dilakukan pada versi ini adalah adanya fitur GPS (Global Positioning System).
6. Android 2.2-2.2.3 (Froyo)
Pada tanggal 20 Mei 2010, Android resmi meluncurkan sistem operasi Android 2.2-2.2.3 dengan kode Froyo (Frozen Yogurt). Tambahan fitur pada versi Android ini adalah Adobe Flash Player, yang pada versi sebelumnya belum ada. Selain itu, adanya dukungan dari kartu Mirco SD (Secure Digital) untuk penyimpanan data dalam kapasitas lebih besar.
7. Android 2.3-2.3.7 (Gingerbread)
Sekitar 7 bulan setelah peluncuran Android Froyo, tepatnya pada bulan Desember 2010, Android kembali merilis sistem operasi vesi terbarunya, yang diberi nama Android Gingerbread. Android 2.3-2.3.7 Gingerbread memiliki keunggulan dibanding versi sebelumnya, yaitu dapat digunakan untuk melakukan panggilan video (video call). Banyak perubahan yang dilakukan pada versi Gingerbread ini, karena memang versi ini dikhususkan untuk mengoptimalkan berbagai aplikasi dan game yang terdapat di Google Play Store.
8. Android 3.0-3.2.6 (Honeycomb)
Android versi Honeycomb resmi diluncurkan pada bulan Februari 2011. Sebenarnya versi Android ini dikhususkan untuk pengguna tablet berbasis Android. Pada versi ini, ditawarkan tampilan status bar yang semakin memudahkan penggunanya dalam berselancar.
9. Android 4.0-4.0.4 (Ice Cream Sandwich)
Android versi Ice Cream Sandwich diluncurkan pada bulan Oktober 2011. Sistem operasi Android Ice Cream Sandwich hadir dengan tampilan yang lebih elegan dibandingkan versi terdahulu. Peningkatan kualitas fotografi dan video dilakukan pada versi Android ini.
10. Android 4.1-4.3 (Jelly Bean)
Pada bulan Juli tahun 2012, Android kembali meluncurkan sistem operasi terbarunya yang diberi nama Android Jelly Bean. Nexus 7 merupakan perangkat seluler yang menggunakan Android versi Jelly Bean ini. Pembaharuan yang dilakukan pada versi Android ini adalah peningkatan kualitas input keyboard dan adanya pencarian Google Now yang memberikan informasi mengenai cuaca dan traffic.
11. Android 4.4+ (KitKat)
Android versi KitKat diresmikan penggunaanya oleh Google pada tanggal 4 September 2013. Operasi sistem ini diklaim mampu memberikan tampilan status bar transparan dan pembaharuan User Interface pada program Goole Maps Navigation dan Alarm.
12. Android 5.0+ (Lolipop)
Android versi Lolipop telah menerapkan processor 64 bitt dan mampu melakukan pengotimalan penggunaan baterai, sehingga smartphone yang support dengan versi Android ini akan memiliki daya tahan baterai lebih tinggi dibanding sebelumnya. Perubahan internal pada platform juga dilakukan, yaitu menggantikan Dalvik dengan Android Runtime (ART) untuk meningkatkan performa aplikasi.
13. Android 6.0+ (Marshmallow)
Android 6.0+ dengan kode M (Marshmallow) telah diperkenalkan oleh Google pada bulan Oktober 2015. Sistem operasi Android marshmallow merupakan lanjutan dari pengembangan Android Lolipop. Pada versi ini, diperkenalkan aplikasi API untuk menyempurnakan asisten kontekstual dalam Google Now On Tap, sebagai kemampuan baru dari aplikasi Google Search. Diperkenalkan juga sistem Doze untuk manajemen daya baru yang dapat mengurangi aktivtas pada background saat perangkat tidak difungsikan. Selain itu terdapat perangkat migrasi data ke kartu mikro SD secara mudah dan cepat.
14. Android 7.0 (Nougat)
Android 7.0 dengan kode N (Nougat) diresmikan pada bulan Maret 2016. Nama “Nougat” diambil dari nama permen kacang yang populer di Perancis. Android Nougat memungkinkan para pengunanya untuk dapat membuka dua aplikasi sekaligus dalam mode split screen. Pengguna juga dapat memiliki sampai sembilan toggles dalam satu layar dengan fitur Pengaturan Cepat. Pada Android 7.0 Nougat juga diperbarui versi Doze mode menjadi Doze mode 2.0, yang bertujuan untuk meningkatkan daya tahan baterai, pada saat smartphone digunakan atau ketika layar dimatikan.
15. Android 8.0 (Oreo)
Android 8.0 Oreo resmi diluncurkan pada tanggal 21 Agustus 2017 bertepatan dengan terjadinya gerhana matahari total di Amerika Serikat. Beberapa fitur baru dimunculkan pada sistem operasi Android Oreo ini. Aplikasi  picture in picture memungkinkan pengguna untuk melihat dua aplikasi dalam satu tampilan layar sekaligus. Fitur notifications dots membuat pengguna lebih mudah mengetahui adanya notifikasi  baru dengan cukup dengan mengetukkan pada aplikasi.




Referensi :
http://rudy-waruwu.blogspot.com/2013/11/sejarah-dos-disk-operating-system.html
https://www.meroket.com/perkembangan-dan-sejarah-mac-os/
https://www.amongguru.com/sejarah-perkembangan-sistem-operasi-android-dari-masa-ke-masa/



Tidak ada komentar:

Posting Komentar